♥♥Sebuah Surat Untuk Sang (Mantan) Kekasih♥♥
♥♥.•*´¨`*•. (`'•.¸ (`'•.¸*¤* ¸.•'´) ¸.•'´) .•*´¨`*•.♥♥
♥♥♥♥
♥♥.•*´¨`*•. (`'•.¸ (`'•.¸*¤* ¸.•'´) ¸.•'´) .•*´¨`*•.♥♥
السلام عليكم ورحمة الله و بركاته
`*•Yaa Rabbi•*´¯)Ajarilah kami bagaimana memberi sebelum meminta,berfikir sebelum bertindak,santun dalam berbicara,tenang ketika gundah,diam ketika emosi melanda,bersabar dalam setiap ujian.Jadikanlah kami orang yg selembut Abu Bakar Ash-Shiddiq,sebijaksana Umar bin Khattab,sedermawan Utsman bin Affan,sepintar Ali bin Abi Thalib,sesederhana Bilal,setegar Khalid bin Walid radliallahu'anhumღAamiin Ya Rabbal’alamiin.
Sebuah surat untuk seorang wanita yang pernah singgah dihatiku. Yang mudahan bisa menjadi pelajaran bagi kita semua.
Ba’da tahmid dan shalawat
Syukur pada Allah yang masih mengaruniakan nafas padaku dan padamu untuk segera memperbarui taubat.
Ukhti, rasanya aku telah menemukan Kekasih yang jauh lebih baik darimu.
Yang Tak pernah Mengantuk dan Tak Pernah Tidur. Yang siap terus menerus
Memperhatikan dan Mengurusku. Yang selalu bersedia berduaan di sepertiga
terakhir malam. Yang siap Memberi apapun yang kupinta. Ia yang
Bertahta, Berkuasa, dan Memiliki Segalanya.
Maaf ukhti, tapi menurutku kau bukan apa-apa dibanding Dia. Kau sangat
lemah, kecil, dan kerdil di hadapanNya. Walaupun kau begitu rupawan lagi
cantik, Ia lebih indah dan bercahaya dari dirimu. Ia berbuat apa saja
sekehendakNya kepadamu. Dan ukhti, aku khawatir apa yang telah kita
lakukan selama ini membuatNya cemburu. Aku takut, hubungan kita selama
ini membuatNya murka. Padahal Ia, Maha Kuat, Maha Gagah, Maha Perkasa,
Maha Keras SiksaNya.
Ukhti, belum terlambat untuk bertaubat. Apa yang telah kita lakukan
selama ini pasti akan ditanyakan olehNya. Ia bisa marah, ukhti. Marah
karena aku telah berbuat hal-hal yang tak semestinya padamu, marah
karena aku pernah mendahului takdirNya dengan mengajakmu untuk
menungguku menjadi istriku kelak padahal itu belum pasti adanya. Ia bisa
Marah. Tapi sekali lagi semua belum terlambat. Kalau kita memutuskan
hubungan ini sekarang, semoga Ia mau Memaafkan dan Mengampuni. Ukhti, Ia
Maha Pengampun, Maha Pemberi Maaf, Maha Menerima Taubat, Maha
Penyayang, Maha Bijaksana.
Ukhti, jangan marah ya. Aku sudah memutuskan untuk menyerahkan cintaku
padaNya, tidak pada selainNya. Tapi tak cuma aku, Ukhti. Kau pun bisa
menjadi kekasihnya, kekasih yang amat dicintai dan dimuliakan.
Caranya satu, kita harus jauhi semua larangan-laranganNya termasuk dalam
soal hubungan kita ini. Insya Allah, DIa punya rencana yang indah untuk
masa depan kita masing-masing. Kalau engkau selalu berusaha menjaga
diri dari hal-hal yang dibenciNya, kau pasti akan dipertemukan dengan
seorang lelaki shalih. Ya, lelaki shalih yang pasti lebih baik dari
diriku saat ini.
Ia yang akan membantu-mu menjaga agamamu, agar hidupmu senantiasa dalam
kerangka mencari ridha Allah dalam ikatan pernikahan yang suci. Iniliah
doaku untukmu, semoga kaupun mendoakanku, ukhti.
Ukhti, aku akan segera menghapus namamu dari memori masa lalu yang salah
arah ini. Tapi, aku akan tetap menghormatimu sebagai saudara di jalan
Allah. Ya, saudara di jalan Allah, ukhti.
Itulah ikatan terbaik. Tak hanya antara kita berdua, tapi seluruh orang
mukmin di dunia. Tak mustahil itulah yang akan mempertemukan kita dengan
Rasulullah di telaganya, lalu beliaupun memberi minum kita dengan air
yang lebih manis dari madu, lebih lembut dari susu, dan lebih sejuk dari
krim beku.
Maaf,ukhti.Tak baik rasanya aku berlama-lama menulis urat ini. Aku takut
ini akan merusak hati. Tak akan ada lagi sms dariku yang rutin masuk ke
hapemu untuk menanyakan sudah shalat atau belum. Aku tak ingin engkau
memiliki sedikit rasa ria (sombong) sedikitpun di hatimu ketika akan
beribadah, karena itu sangat dibenci oleh Allah dan tak akan diterima
amalnya. Ketikan tuts keyboard terakhirku di surat ini adalah doa
keselamatan dunia akhirat sekaligus tanda akhir dari hubungan haram
kita, Insya Allah.
Semoga sajian ini bermanfaat.
Barakallaahu fiykum wa jazzakumullah khoir
(¯`v´¯)♥SALAM SANTUN UKHUWAH♥.(¯`v´¯)
`·.¸.·`(´'`v´'`) ♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥(´'`v´'`)`·.¸.·`
..♥♥..♥`•.¸.•´.(¯`v´¯)(¯`v´¯). `•.¸.•´♥..♥♥..
♥•*¨*•.¸¸¸¸.•*¨*•♥♥♥♥•*¨*•.¸¸¸ ¸.•*¨*•♥
Barakallaahu fiykum wa jazzakumullah khoir
(¯`v´¯)♥SALAM SANTUN UKHUWAH♥.(¯`v´¯)
`·.¸.·`(´'`v´'`) ♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥(´'`v´'`)`·.¸.·`
..♥♥..♥`•.¸.•´.(¯`v´¯)(¯`v´¯).
♥•*¨*•.¸¸¸¸.•*¨*•♥♥♥♥•*¨*•.¸¸¸
Tidak ada komentar:
Posting Komentar